18 November 2011

Tekhnologi Pencegah Hujan di SEA GAMES 2011

Seiring dengan berkembangnya ilmu pengatahuan dan tekhnologi (IPTEK), banyak sekali kecanggihan dan perubahan yang bisa kita rasakan manfaatnya. Perkembangan tekhnologi tersebut kian diupayakan untuk membantu kegiatan kita sehari-hari. Tak ubahnya seperti pesawat sederhana yang membanru kita dalam membantu pekerjaan berat menjadi ringan. Rupanya didalam ajang olahraga bergengsi seperti SEA Games ternyata menggunakan tekhnologi lohh !!

Tekhnologi yang digunakan SEA Games ada beberapa, misalnya pencatat waktu dan tekhnologi pencegah hujan. Kalau tekhnologi pencatat waktu masih masuk akal tetapi kalau pencegan hujan pasti penasaran, inilah yang akan digunakan pada ajang SEA Games di Palembang nanti.


Rupanya teknologi pencegah hujan ini adalah tugas Badan Pengkajian dan Penerapan Tekhnologi (BPPT). Cara kerjanya adalah menggunakan 3 buah pesawat yaitu, 1 buah pesawat Cesna dan 2 buah pesawat Casa 212, sebenarnya cara kerjanya adalah menggeser awan dan mencegah awan yang berpotensi hujandengan menaburkan bahan higroskopis kurang dari micron kedalam sistem awan yang baru muncul.

Pesawat Casa 212

Pesawat Cesna

Awan yang baru muncul tersebut biasanya tersusun dalam 100 butir air persentimeter kubik dengan ukuran masig-masing 10 mikron. Ketika ada tambahan uap air, awan akan tumbuh menjadi awan hujan sehingga ukuranya menjadi lebih besar. Disini peran BPPT tersebut yaitu agar membuat awan tetap stabil.

Seandainya cara ini kurang efektif dan awan akan berkembang menjadi awan berpotensi hujan maka cara lainya adalah dengan jumping process atau metode proses lompatan. Cara kerja metode ini adalah memaksa awan supaya menjadi hujan agar tidak menjadi besar dan hujanya tidak deras. Kebalikan dengan cara yang pertama, yaitu dengan menaurkan bahan higroskopis berukuran lebih dari 30 mikron.


Tekhnologi pencegah hujan Doppler weather mobile radar untuk mendeteksi pertumbuhan dan pergerakan awan yang ditambah dengan pesawat versi rain making yang memiliki GPS serta mampu membawa bahan semai berdasarkan target. Kemudian peralatan canggih lainya, seperti Automatic Wather Station, pemeriksa suhu dan lainnya







0 komentar:

Post a Comment